Kmjmesir.org- Kairo. Keluarga Mahasiswa Jambi (KMJ) Mesir melantik Kabinet Inklusif untuk bertanggung jawab atas kepemimpinan dan kepengurusan KMJ sebagai Dewan Pengurus (DP) pada masa bakti 2020-2021. Acara tersebut diselenggarakan di Auditorium DAHA pada hari Kamis, 23 Juli 2020, dimulai pukul 16.00 waktu Kairo.

Acara diawali dengan pembacaan ayat al-Quran dan dilanjutkan dengan pembukaan Sidang Paripurna Pelantikan oleh MPO. Dalam pembukaannya, ‘Auf Al Hariri menyampaikan bahwa beliau bersyukur karena Pemilu Raya kali ini menjadi cerminan bahwa demokrasi di lingkup KMJ menunjukkan kedewasaannya. Bukti nyatanya adalah pemilihan umum yang berlangsung aman, damai, serta dilakukan secara langsung, umum, bebas, dan rahasia serta jujur dan adil. Hal ini sejalan dengan asas Pemilu yang dianut oleh Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Memasuki acara inti, Ketua dan Wakil Ketua terpilih, Haris Baidhawi dan Muammar Riswan beserta kabinet mengucapkan janji pelantikan, dengan bersumpah dan berjanji akan menjaga amanah yang diberikan dengan sebaik-sebaiknya, dan akan bekerja keras untuk KMJ yang lebih baik.

”kita berorganisasi, bukan hanya untuk terlihat keren, bukan juga untuk terlihat hebat di mata manusia. Tapi dengan berorganisasi, kita mendisiplinkan dan mengembangkan diri kita masing- masing. Karena terkadang hal ini tidak akan kita dapatkan di sekolah dan perguruan tinggi.” Tutur Haris Baidhawi dalam pidato pertamanya. Tidak lupa, beliau mengingatkan dan berekspetasi tinggi agar semangat dan daya juang KMJ dalam mengembangkan ide, dan merancang kegiatan-kegiatan positif tidak akan luntur.

Acara ini dihadiri PPMI yang diwakili oleh Wakil Presiden beserta rombongan, dan Wihdah yang dihadiri langsung oleh ketua Wihdah. Rifky Ramdhani mewakili Presiden PPMI dalam memberi arahan menyampaikan permintaan maaf Presiden PPMI atas ketidakhadirannya karena jadwal yang padat dan tidak bisa ditunda. Beliau juga  mengutip perkataan ketua terpilih, bahwa organisasi bukan tempat show up, melainkan tempat kita menjalankan amanah di mata Allah SWT.

Acara ditutup dengan doa dan makan bersama setelahnya.

Reporter TMJM

Kabinet Inklusif