MPO-KMJ Adakan RAPBO dengan teknis yang berbeda
Setelah mengadakan Rapat Kerja (RAKER) Dewan Pengurus Keluarga Mahasiswa Jambi (KMJ) Mesir masa bakti 2020-2021 pada (29/07/20), merancang anggaran adalah salah satu hal yang perlu dilakukan agar program yang telah disusun dapat direalisasikan.
Dalam hal ini, Majelis Perwakilan Organisasi (MPO) KMJ Mesir mengadakan rapat guna membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi (RAPBO) Pada hari Minggu (02/08) pukul 17.00 WLK, yang berlansung di Meeting Room Darul Hasan KMJ.
Tampak pelaksanaan RAPBO kali ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, Rapat hanya dihadiri oleh Ketua Dewan Konsultatif (DK), MPO, Gubernur KMJ, Badan Pengurus Harian (BPH) dan Koordinator dari setiap Departemen Dewan Pengurus (DP) KMJ Mesir, serta rapat ini juga berlangsung secara virtual via aplikasi google meet.
Memperhatikan keadaan pandemi Corona virus disease (COVID) 2019 di Mesir belum menyentuh titik hijau, Ketua MPO mengambil langkah efektif dengan membatasi peserta rapat guna menghindar perkumpulan skala besar
Akbar Tanjung, Selaku Ketua MPO (20/21) dalam wawancara bersama tim media menyampaikan.
“Rapat RAPBO adalah salah satu kegiatan penting dalam organisasi, akan tetapi menjaga kesehatan di masa pandemi sekarang adalah hal yang lebih penting dari pada itu, oleh karenanya MPO berinisiatif agar peserta rapat RAPBO KMJ dibatasi dengan DK, MPO, Ketua KMJ dan koordinator dari setiap departemen DP-KMJ”. Pungkas Akbar Tanjung
“Harapannya agar dewan pengurus amanah dengan dana yang diberikan dan bekerja semaksimal mungkin walaupun COVID-19 ini belum redah”. Tutur Fathurrahim Bendahara KMJ
Agenda berjalan dengan lancar serta diakhiri dengan pembacaan surat keputusan dan penyerahan dana dari ketua MPO kepada Haris Baidhawi selaku ketua KMJ (20/21) dengan menggiring 43 program kerja yang disahkankan untuk termin 1.
Reporter : Tim TMJM
Kabinet Insklusif